Rabu, 04 Februari 2015



Sikat gigi dua kali sehari memang benar, namun apakah waktunya sudah tepat?
Video ini merupakan kampanye sosial yang mengajak anak-anak untuk sikat gigi dua kali sehari pada waktu yang tepat...So, Check This Out!!

Koma (Oleh Lydia Longley Bunga)

Ketika masa menjemput...
Ketika senja memudar
Yang tertoleh hanyalah lamunan air mata...

Terbang tak bersayap...
Mengejar angan yang menghilang...
Seiring dengan hembusan nafas yang semakin habis..

Sayup terdengar suara musik nan indah dan lantunan lagu nirwana
Bagai nyanyian gereja yang tak bergema, namun lembut terdengar
Putih bersinar...
Menyambut halus di depan gerbang...

Apakah ini mimpi?
Atau sebuah ilusi yang dekat...dan begitu nyata?
Dimanakah aku sebenarnya ?
Melihat dunia begitu indahnya...
Begitu nyamannya...
Begitu damai

Sontak aku tersadar..
Begitu banyak alat yang terpasang di tubuhku bak robot
Lalu, dimanakah aku?
Mengapa tadi begitu damai?
Namun sekarang begitu menyakitkan...

Jumat, 23 Januari 2015

CMP Commawiki



Commawiki untuk arti kata CMP, di mana saya memilih jalur ini untuk saya jadikan jurusan di jenjang kuliah saya ini di Telkom PDC Bandung (adiknya Telkom University) di mana kampus yang masih muda, kurang dikenal namun menelurkan generasi terkenal (Amin). Kelas yang memiliki banyak cerita dan banyak tekanan mengasyikan. Dan semua itu menjadikan kami tambah solid dan gokil, karena beban tugas selalu mempunyai celah untuk bercanda. Thank's for all, thank's CMP 2015.....sayangnya di foto ini kurang lengkap anak-anak CMP nya. Thank's juga buat salah satu dosen yang paling nyelenyeh, paling gokil, paling suka dibully dan membully Kak Agung. Makasih ya kak udah sabar banget sama ulah kita.

Tinggal satu langkah lagi, gak kerasa udah mau pisah aja... Tinggal Praktek Kerja/PK/Magang sama Tugas Akhir/TA/ semacam skripsi. Selepas itu pengalaman kita ini akan jadi cerita sendiri di masa tua. MASUK BERSAMA, KELUAR BERSAMA, SUKSES BAGI-BAGI!! #commawiki #TelkomPDC

Senin, 17 November 2014

Portofolio Part1

  
Contoh C.V




Puisi untuk bunda

Bunda Tiada Untuk Kami(Lydia Longley Bunga)


Lihatlah paras cantik nan menawan Sentuhan lembut serta pelukan hangat Suara merdu dalam lembayung surga
Tak mengapa amarahmu keluar untuk mengingatkan putrimu Sujud doa di balur rintih air Keluar dari mata letih ibunda Doakan anak agar bahagia
Semakin rapuh dan renta Dilahap usia beralas asap dapur Kulit keriput berjumlah usia
Bunda ada untuk kami Bunda tiada untuk kami

Jumat, 06 Juni 2014

Sejarahku

Mengenagmu adalah hal terindah dalam hidupku
Walau sakitnya hati ini dapat kuredam
Namun engkau tlah menjadi serpihan hidup ini
Kau tlah mencoretkan tinta dalam lembar hidup ini
Kau juga yang mengukir sejarah dalam balutan tinta warna-warni
Dan kau pula tlah menghiasi halaman itu dengan kertas origami
       Pahit itu kan tetap pahit
       Luka itu kan tetap perih
       Walau manis itu menyelimuti semua, namun kan tetap pahit dan perih juga
       Terima kasih tlah menjadi bagian dari sejarahku....